Tips persiapan Cara Budidaya Ikan Lele yang baik dan benar

berbicara tentang ikan lele pasti inget dengan makanan asal lamongan yaitu pecel lele tapi disini bukan membahas cara membuat pecel lele tetapi cara budidayanya loh iya.

Ikan lele merupakan ikan air tawar yang memiliki kemampuan hidup lebih hebat diantara ikan yang lain. Secara fisik ikan lele memiliki tubuh yang mulus tanpa sisik yang licin, memanjang dan memiliki kumis yang panjang disekitar mulutnya. Siapa sangka ikan yang memiliki kumis ini dapat menjadi lahan usaha yang menjanjikan, yaitu dengan membudidayakannya. Selain itu pemeliharaan ikan lele tidak terlalu sulit.

Sebelum kita berbicara tentang Budidaya Ikan Lele, kita harus mengetahui ikan lele itu sendiri. Habitat ikan lele yaitu di air tawar, tidak mungkin anda akan menemui ikan lele di air payau atau air asin (laut) iya bukan?, selain itu sifat ikan lele naktural yaitu bergerak aktif mencari makan pada malam hari. Pada siang hari ikan lele cenderung untuk tidur.

Hal diatas dapat menjadi dasar kita untuk Budidaya Ternak Ikan Lele, mengapa?. Karena kita harus mengerti betul tentang seluk beluk apa yang kita usahakan. Nah sekarang mari kita bahas Tips Budidaya Ternak Ikan Lele simak baik baik yaa.

Cara ternak ikan Lele yang baik dan benar

Persiapakan Benih Ikan Lele yang Berkualitas.

Bibit ikan yang berkualitas sangat berpengaruh pada usaha ikan lele untuk kedepannya. Untuk memilih bibitnya sebaiknya anda membeli pada di toko langganan anda. Disarankan untuk membeli bibit jenis Sangkuriang yang merupakan perkembangan dari jenis lele Jumbo. Mengapa memilih jenis Sangkuriang?, karena ikan tersebut memiliki tubuh yang lebih berisi. Dan jangan lupa pilih bibit yang lincah, tidak ada lecet ditubuh dan tidak berjamur.

Persiapan Kolam Ikan.

Ada beberapa jenis kolam yaitu diantaranya kolam tanah, kolam jaring, kolam terpal, kolam semen. Namun disini saya akan menjelaskan Jenis Kolam Tanah, karena saya lihat para peternak lebih banyak menggunakan kolam jenis ini.

A. Pengeringan dan Pengolahan Tanah.

Pengeringan tanah tergantung terik matahari. Waktu normal yaitu 5-7 hari. namun jika tanah terlihat sudah pecah – pecah itu sudah dikatakan kering.
B. Pemupukan Tanah.

Gunakan pupuk organik yang dicampur dengan urea dan TSP. Gunakan pupuk organi (kompos/kandang) dosisnya 500 gram pert meter persegi. dan untuk pupuk jenis Urea atau TSP dosisnya 15 gram per meter persegi. Pemupukan ini bertujuan untuk menyediakan nutrisi untuk biota air.
C. Pengairan.

Setelah tanah dipupuk beri air setinggi kurang lebih 40 Cm dan biarkan selama 1 minggu. Hal tersebut agar memberi waktu untuk biota air tumbuh. Setelah kurang lebih satu minggu tambah air secara berkala.

Penyebaran Bibit Ikan.

Setelah anda memilih benih atau bibit ikan lele yang berkualitas selanjutnya taburkan ke kolam yang telah dibuat.

Pemilihan Pakan Ikan Lele.

Makanan pokok ikan lele yaitu Pelet. Pilih pelet dengan nutrisi yang pas. Ingat jangan membeli pelet yang akan kadaluarsa. Untuk pemberian makan ikan lele relatif yaitu menurut nafsu makan ikan tersebut. namun normalnya 4 – 5 kali dalam sehari.

Demikian ulasan singkat di atas tentang Tips Budidaya Ternak Ikan Lele Untuk Pemula, semoga cara diatas dapat menjadikan anda sukses untuk bisnis ini kedepannya.